BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Komputer
adalah seperangkat alat elektronik mempunyai kemampuan bekerja terpadu untuk
menerima masukan (input), mengolah data dan menghasilkan keluaran (out put),
dimana data yang dapat tersebut dapat disimpan. Komputer tersebut dapat
melakukan berbagai operasi seperti kalkulasi, menyangkan teks dan grafis (citra
gambar), mengakses data/teks melalui intruksi atau program yang diberikan
menjadi informasi.
Sistem Operasi sering ditujukan
kepada semua perangkat lunak yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer
sebelum aplikasi-aplikasi perangkat lunak terinstal. Sistem operasi adalah perangkat lunak
sistem
yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem,
termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah
kata dan peramban web.
Microsoft
pertama kalinya mengumumkan "Longhorn" pada bulan Juli 2001, bahkan sebelum
peluncuran Windows XP pada bulan Oktober tahun yang sama. Pada awalnya, Longhorn diharapkan
untuk mulai dijual pada kisaran tahun 2003 sebagai batu loncatan di antara
Windows XP dan "Blackcomb" (sekarang dikenal sebagai "Windows 7").
Secara bertahap, "Longhorn" nyatanya dibangun dengan banyak
fitur-fitur dan teknologi baru dari "Blackcomb", sehingga tanggal
peluncurannya pun berkali-kali diundur. Microsoft kemudian mengumumkan pada 27 Agustus
2004 bahwa Perusahaan
itu melakukan perubahan yang signifikan. Pembangunan "Longhorn"
diulang kembali dan didasarkan pada basis program Windows Server 2003. Beberapa fitur yang sebelumnya
diumumkan, seperti WinFS, pun dibatalkan.
Setelah
"Longhorn" dinamai menjadi Windows Vista, sebuah uji-beta program
dimulai, melibatkan ratusan ribu sukarelawan dan perusahaan. Pada September
2005, Microsoft mulai meluncurkan Community
Technology Previews (CTP) secara reguler bagi para penguji-beta. Rilis yang
pertama adalah build 5219, didistribusikan bagi undangan yang hadir pada
Microsoft Professional Developers Conference (PDC) 2005, dan juga dirilis bagi
para penguji Microsoft Beta dan para pelanggan MSDN.
1.2 Tujuan
Agar
mahasiswa/i dapat mengetahui sistem operasi komputer khususnya Windows Vista
dan Linux Ubuntu.
I.3 Manfaat
Agar mahasiswa/i dapat memahami
sistem operasi komputer khususnya Windows Vista dan Linux Ubuntu.
BAB II
OPERATING SYSTEM COMPUTER /
SISTEM OPERASI KOMPUTER
2.1 SISTEM OPERASI
KOMPUTER
2.1.1 Pengertian
sistem operasi komputer
Sistem Operasi komputer bisa di artikan sebagai program
perangkat lunak komputer atau program yang menjembatani / mengatur akses antara
perangkat
keras komputer
seperti keyboard,mouse, disk drive, monitor, atau koneksi jaringan dan program
aplikasi (seperti ms word, browser atau elektronik mail client).
2.1.2 Fungsi sistem
operasi komputer
1.
Menjalankan
program dan membuat penyelesaian masalah secara mudah
2.
Membuat
computer system berjalan dengan baik.
Sistem operasi komputer memastikan semua semua program
aplikasi komputer berjalan dengan baik, dan tidak saling terganggu antara
program aplikasi yang satu dengan yang lainnya. Sistem operasi komputer bertanggung
jawab atas keamanan komputer , memastikan agar tidak ada program lain yang
mengakses komputer.
OS
adalah induk dari semua aplikasi yang ada pada komputer, pemilihan penggunaan
sistem operasi komputer akan menjadi acuan atau dasar utama software / aplikasi
komputer yang akan digunakan nantinya. Umumnya sistem operasi komputer saat ini
menggunakan microsoft windows atau macintosh, atau sistem operasi UNIX.
Sistem operasi komputer dapat didefenisikan sebagai sebuah
program komputer yang digunakan untuk mengontrol / mengatur perangkat keras
komputer
atau biasa di sebut hardware dan sebagai acuan atau landasan penggunaan perangkat
lunak selanjutnya. Sistem operasi komputer juga sebagai penghubung antara
hardware dengan pengguna.
Sistem operasi komputer juga mengendalikan kontrol dan menghubungkan atau
mengkoordinasikan penggunaan perangkat keras komputer (hardware) dengan program
aplikasi untuk berbagai tujuan. Dengan begitu Sistem operasi komputer bukan
bagian dari hardware atau bagian dari program komputer tetapi sebagai
penghubung antara hardware dan software aplikasi komputer.
2.1.3 Fungsi
Dasar
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat
komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan
para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan
perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.
Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam
suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan
program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna
menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang
dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource
allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program
pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan
penggunaan komputer yang tidak perlu.
2.1.4 Sejarah sistem operasi komputer
Sejarah
sistem operasi komputer dibagi dalam empat bagian, dimana menurut Tanenbaum
masa – masa inilah os berkembang begitu pesat
1.
Generasi
pertama (1945-1955)
Pada tahap ini adalah awal dari perkembangan dari sistem operasi komputer
sebagai pengganti sistem perhitungan mekanik
2.
Generasi
kedua (1955-1965)
Pada sistem operasi komputer tahap kedua mulai di perkenalkan Batch Processing
System, yaitu perkerjaan di kerjakan dalam satu proses kerja. Lalu di jalankan
secara berurutan. Pada generasi kedua ini komputer sudah memiliki sistem
operasi, namun beberapa fungsi dan bagian sistem operasi belum ada.
3.
Generasi
kedua (1965-1960)
Pada tahap ini sistem operasi komputer di kembangkan agar bisa digunakan oleh banyak
orang sekaligus, pada taham inilah sistem operasi mulai menganut sistem multi
user dan multi programing
4.
Generasi
kedua (pasca 1980)
Komputer mulai bekerja dengan sistem jaringan, dimana para pengguna mulai
terhubung satu-sama lain, pada komputer geneari ke 4 ini GUI (Graphical User
Interface) muali di perkenalkan, dimana antar muka komputer sudah berbasis
grafis. Generasi kedua (pasca 2001 hingga sekarang)
5.
Untuk
generasi komputer ke lima,
belum ada informasi yang jelas seperti apa bentuknya, yang jelas sistem operasi
komputer tahap ke lima, sama seperti apa yang sobat gunakan sekarang.
2.1.5
Tujuan Mempelajari Sistem Operasi
Tujuan mempelajari sistem operasi agar dapat
merancang sendiri serta dapat memodifikasi sistem yang telah ada sesuai dengan
kebutuhan kita, agar dapat memilih alternatif sistem operasi, memaksimalkan
penggunaan sistem operasi dan agar konsep dan teknik sistem operasi dapat
diterapkan pada aplikasi-aplikasi lain.
2.1.6 Sasaran
Sistem Operasi
Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan
-- membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien --
penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi
-- sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan
pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.
2.1.7 Jenis sistem operasi komputer
1.
Real-time
sistem operasi (RTOS) – sistem operasi komputer Real-time digunakan untuk
mengendalikan mesin, instrumen ilmiah dan sistem industri.
2.
Single-user,
tugas tunggal – sistem operasi komputer ini dirancang untuk mengelola komputer
sehingga satu pengguna dapat secara efektif melakukan satu hal pada suatu waktu.
3.
Single-user,
multi-tasking – Ini adalah jenis sistem operasi kebanyakan orang menggunakan
pada desktop dan komputer laptop.
4.
Multi-user
– Sebuah sistem operasi multi-user memungkinkan pengguna yang berbeda untuk
mengambil keuntungan dari komputer secara bersamaan. Unix, VMS dan sistem
operasi mainframe, seperti MVS , adalah contoh dari multi-user sistem operasi.
2.1.8
Layanan
Sistem Operasi
Sebuah sistem operasi yang baik menurut Tanenbaum
harus memiliki layanan sebagai berikut: pembuatan program, eksekusi program,
pengaksesan I/O Device, pengaksesan terkendali terhadap berkas
pengaksesan sistem, deteksi dan pemberian tanggapan pada kesalahan, serta
akunting.
Pembuatan
program yaitu sistem operasi menyediakan fasilitas dan layanan untuk membantu
para pemrogram untuk menulis program; Eksekusi Program yang berarti
Instruksi-instruksi dan data-data harus dimuat ke memori utama, perangkat-parangkat
masukan/ keluaran dan berkas harus di-inisialisasi, serta sumber-daya yang ada
harus disiapkan, semua itu harus di tangani oleh sistem operasi; Pengaksesan I/O
Device, artinya Sistem Operasi harus mengambil alih sejumlah instruksi yang
rumit dan sinyal kendali menjengkelkan agar pemrogram dapat berfikir sederhana
dan perangkat pun dapat beroperasi; Pengaksesan terkendali terhadap berkas yang
artinya disediakannya mekanisme proteksi terhadap berkas untuk mengendalikan
pengaksesan terhadap berkas; Pengaksesan sistem artinya pada pengaksesan
digunakan bersama (shared system); Fungsi pengaksesan harus menyediakan
proteksi terhadap sejumlah sumber-daya dan data dari pemakai tak terdistorsi
serta menyelesaikan konflik-konflik dalam perebutan sumber-daya; Deteksi dan
Pemberian tanggapan pada kesalahan, yaitu jika muncul permasalahan muncul pada
sistem komputer maka sistem operasi harus memberikan tanggapan yang menjelaskan
kesalahan yang terjadi serta dampaknya terhadap aplikasi yang sedang berjalan;
dan Akunting yang artinya Sistem Operasi yang bagus mengumpulkan data statistik
penggunaan beragam sumber-daya dan memonitor parameter kinerja.
2.1.9 Contoh Sistem
operasi komputer
1.
Windows,
termasuk versi Windows XP, Windows Vista, dan Windows 7, adalah sistem operasi
yang paling umum untuk pengguna rumahan. Windows di buat oleh Microsoft sistem
operasi Windows menggunakan GUI, yang memungkinkan pengguna berinteraksi
dengan sistem operasi windows dengan grafis.
2.
Mac
OS X – Diproduksi oleh Apple, Mac OS X adalah sistem operasi yang digunakan
khusus pada komputer Macintosh. Meskipun menggunakan GUI yang berbeda, secara
konseptual cara kerjanya mirip dengan Windows
3.
Linux
dan sistem operasi UNIX lainnya berasal – Linux dan sistem lain yang berasal
dari sistem operasi UNIX yang sering digunakan untuk workstation dan server
khusus, seperti web dan email server. Karena UNIX lebih sulit bagi pengguna
umum atau memerlukan pengetahuan khusus dan keterampilan untuk
mengoperasikannya, UNIX kurang populer dengan pengguna baru.
2.2.10 Komponen-komponen Sistem
Secara
umum komponen sistem komputer terdiri dari :
1.
Perangkat Keras, merupakan
sumber daya utama untuk proses komputasi.Perangkat keras komputer terdiri dari
: CPU, memory dan perangkat input output.
2.
Sistem Operasi, mempunyai
tugas untuk melakukan control dan koordinasi penggunaan perangkat keras pada
berbagai program aplikasi untuk user-user yang berbeda.
3.
Program Aplikasi, menentukan
cara sumber daya sistem digunakan untuk menyelesaikan permasalahan komputasi
dari user, contohnya compiler, system basis data, video games, program bisnis
dan lain-lain.
4.
User , yang menggunakan sistem, terdiri dari orang, mesin
atau komputer lain. Hubungan antara komponen-komponen sistem komputer diatas
dapat dilihat.
Hubungan antara komponen-komponen
sistem komputer diatas dapat dilihat
pada gambar dibawah ini:
Gambar
Komponen-komponen operasi sistem komputer
Pada
kenyataannya tidak semua sistem operasi mempunyai struktur yang sama. Namun
menurut Avi Silberschatz, Peter Galvin, dan Greg Gagne, umumnya sebuah sistem
operasi modern mempunyai komponen sebagai berikut:
a.
Managemen Proses
Proses
adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses
membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. sumber daya
tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas-berkas, dan
perangkat-perangkat I/O.
Sistem
operasi bertanggung jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan
managemen proses seperti:
1)
Pembuatan
dan penghapusan proses pengguna dan sistem proses.
2)
Menunda
atau melanjutkan proses.
3)
Menyediakan
mekanisme untuk proses sinkronisasi.
4)
Menyediakan
mekanisme untuk proses komunikasi.
5)
Menyediakan
mekanisme untuk penanganan deadlock.
b.
Managemen
Memori Utama
Memori
utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar
dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan,
atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Memori Utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses
datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat
penyimpanan data yang sementara (volatile), artinya data dapat hilang
begitu sistem dimatikan. Sistem operasi bertanggung jawab atas
aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan managemen memori seperti:
1)
Menjaga
track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya.
2)
Memilih
program yang akan di-load ke memori.
3)
Mengalokasikan
dan meng-dealokasikan ruang memori sesuai kebutuhan.
c.
Managemen
Secondary-Storage
Data yang
disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil. Oleh
karena itu, untuk meyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-storage
yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak data. Contoh dari secondary-storage
adalah harddisk, disket, dll.
Sistem operasi
bertanggung-jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan disk-managementseperti:
free-space management, alokasi penyimpanan, penjadualan disk.
d. Managemen Sistem I/O
Sering
disebut device manager. Menyediakan "device driver"
yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis,
menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca berkas
pada hard-disk, CD-ROM dan floppy disk.
Komponen
Sistem Operasi untuk sistem I/O:
1) Buffer: menampung sementara data dari/ ke
perangkat I/O.
2)
Spooling: melakukan penjadualan pemakaian
I/O sistem supaya lebih efisien (antrian dsb.).
3)
Menyediakan
driver untuk dapat melakukan operasi "rinci" untuk perangkat
keras I/O tertentu.
e.
Managemen Berkas
Berkas
adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas
tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori,
volume, dll).
Sistem
operasi bertanggung-jawab:
1) Pembuatan dan penghapusan berkas.
2)
Pembuatan
dan penghapusan direktori.
3)
Mendukung
manipulasi berkas dan direktori.
4)
Memetakan
berkas ke secondary storage.
5)
Mem-backup
berkas ke media penyimpanan yang permanen (non-volatile).
f.
Sistem Proteksi
Proteksi mengacu pada mekanisme
untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, prosesor, atau pengguna ke
sistem sumber daya. Mekanisme proteksi harus:
1)
membedakan
antara penggunaan yang sudah diberi izin dan yang belum.
2)
specify
the controls to be imposed.
3)
provide
a means of enforcement
g.
Jaringan
Sistem
terdistribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock.
Tiap prosesor mempunyai memori sendiri. Prosesor-prosesor tersebut terhubung
melalui jaringan komunikasi Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke
bermacam sumber-daya sistem. Akses tersebut menyebabkan:
1) Computation speed-up.
2) Increased data availability.
3) Enhanced reliability.
h.
Command-Interpreter
System
Sistem
Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang
membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card
interpreter, command-line,interpreter, dan UNIX shell. Command-Interpreter
System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang
lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O devices yang ada.
Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan
lain-lain
2.2 WINDOWS VISTA
WINDOWS VISTA adalah sistem
operasi berbasis grafis dari Microsoft
yang digunakan pada komputer pribadi (PC), baik untuk pengguna
rumahan maupun bisnis, pada komputer laptop, maupun media center.
Windows Vista
|
|
(Bagian dari keluarga Microsoft Windows)
|
|
Tampilan
|
|
Pengembang
|
|
Microsoft
|
|
Situs web: Official website
|
|
Informasi
keluaran
|
|
Tanggal
dikeluarkan:
|
RTM: November
8, 2006;
Vol. Lic.: November 30, 2006; Retail: January 30, 2007 info |
Versi terkini:
|
|
Model sumber:
|
|
Kernel type:
|
|
Metode pemutakhiran:
|
|
Dukungan platform:
|
|
Status dukungan
|
|
Mainstream support
|
Windows Vista sebuah Sistem Operasi keluaran
Microsoft yang dikeluarkan pada 8 November 2006 untuk pengguna bisnis, dan 30
Januari 2007 untuk pengguna rumahan. Sebelum dinamai Windows Vista, dikenal
dengan codename Longhorn (berasal dari nama Longhorn Saloon, sebuah bar
terkenal di Whistler, British Columbia, Kanada).
Versi Windows Vista diantaranya, Windows Vista Starter, Windows Vista Home Basic, Windows Vista Home Premium, Windows Vista Business, Windows Vista Enterprise dan Windows Vista Ultimate dengan kelebihan fiturnya masing-masing versi.
Paparan muka
hadapan Windows Vista, keluaran windows terkini
Spesifikasi
Install Windows Vista :
- Prosesor 800 MHz (req), 1GHz/Dual Core (rec)
- RAM 512 MB (req), 1GB (rec)
- GPU mendukung DirectX 9
- GPU Memory 64 MB RAM (req) 128 MB RAM(Rec)
- HD space 15 GB
- VGA (800 x 600)
- CD-ROM
Kebutuhan
Perangkat Keras
Menurut
Microsoft, komputer yang dapat menjalankan Windows Vista diklasifikasikan
sebagai "Vista Capable" dan "Vista Premium Ready"
- Komputer "Vista Capable" memerlukan minimal prosesor 800MHz, 512MB RAM, dan kartu grafis dengan kelas DirectX 9. Namun klasifikasi ini tidak akan mampu untuk mendukung grafis high-end Vista, termasuk antarmuka Aero.
- Komputer "Vista Premium Ready" memerlukan setidaknya prosesor 1GHz, 512 MB RAM, dan kartu grafis yang kompatibel dengan antarmuka Aero minimal 128MB serta mendukum WDDM yang baru.
Logo
komputer yang siap untuk dipasangi Windows Vista (meski dikonfigurasi untuk
Windows XP
·
Komputer Vista Capable atau sejenis,
memerlukan minimal prosesor dengan kecepatan 800 MHz, Memory 512 MB RAM dan
kartu grafis yang mendukung DirectX 9. Komputer jenis ini tidak mampu mendukung grafis
high-end Vista, termasuk antarmuka Aero. Sebaliknya Komputer Vista Premium
Ready dapat mendukung fitur "high-end" Vista tetapi, sedikitnya
diperlukan prosesor 1 GHz , memory utama 1 GB, dan kartu grafis yang kompatibel
dengan Aero dengan memory minimal 128 MB dan mendukung Windows Display Driver
Model yang baru.
Vista Capable
|
Vista Premium
Ready(32 bit & 64 bit)
|
|
Prosesor
|
800
MHz
|
1
GHz/Dual Core
|
Memori
|
512MB
RAM
|
1
GB RAM
|
GPU
|
mendukung
DirectX 9
|
mendukung
DirectX 9, dengan Hardware Pixel Shader v2.0, dan driver WDDM
|
GPU
Memory
|
64
MB RAM
|
128
MB RAM
|
HDD
|
20GB
|
40GB
|
Area
HDD kosong
|
15GB
|
15GB
|
Perangkat
lainnya
|
CD-ROM,
Mouse dan Keyboard PS/2
|
DVD-ROM,
Mouse dan Keyboard PS/2, Speaker untuk multimedia
|
Fitur
Windows Vista
a. Fitur End-User
Fitur yang
sudah pernah ada pada versi sebelumnya dengan berapa penambahan seperti Windows
Aero, dibangun di atas sebuah mesin baru yang bernama Desktop Window Manager.
Windows Aero, juga dikenal sebagai Aero Glass, menambahkan dukungan untuk
grafik 3D (dikenal sebagai Flip 3D), jendela transparan, animasi, dan efek
visual lainnya.
Penambahan fitur lain yakni Windows Shell, Fasilitas Pencarian (Quick Search), Windows Sidebar, Internet Explorer 7+, Windows Media Player 11, Windows Media Center, Windows Live Show, User Account Control, Windows Firewall With advanced security, Windows Defender, Windows Mail, Windows Update, Parental Control, Windows Sideshow, Speech recognition, New Fonts, Games, Windows Calendar, Windows Photo Gallery, Windows DVD Maker, Windows Collaboration, SuperFetch, ReadyBoost, ReadyDrive, Touchscreen, Problem Reports and Solutions, Virtual Folder
Penambahan fitur lain yakni Windows Shell, Fasilitas Pencarian (Quick Search), Windows Sidebar, Internet Explorer 7+, Windows Media Player 11, Windows Media Center, Windows Live Show, User Account Control, Windows Firewall With advanced security, Windows Defender, Windows Mail, Windows Update, Parental Control, Windows Sideshow, Speech recognition, New Fonts, Games, Windows Calendar, Windows Photo Gallery, Windows DVD Maker, Windows Collaboration, SuperFetch, ReadyBoost, ReadyDrive, Touchscreen, Problem Reports and Solutions, Virtual Folder
b. Teknologi Inti
Windows Vista dimaksudkan untuk diluncurkan sebagai produk berbasis-teknologi, sebagai sistem yang solid yang mencakup teknologi-teknologi baru tingkat tinggi.
c. Teknologi bagi Developer
NET
Framework 3.0, sebelumnya WinFX, merupakan sebuah set teknologi yang juga
ditujukan untuk tersedia bagi Windows XP dan Windows Server 2003. Oleh
karenanya teknologi ini bukan merupakan teknologi yang eksklusi hanya untuk
Vista, tetapi dirancang selama kurun waktu pembangunan Vista. Alasan agar
teknologi ini lebih mudah diperkenalkan ke para developer dan end-user, mungkin
menjadi dasar mengapa Microsoft melakukan backport teknologi bagi sistem
operasi yang sebelumnya.
Pembangunan API (Application Program Interface) baru signikan di dalam inti sistem operasi, khususnya penambahan .NET Framework, pembangunan benar-benar baru bagi arsitektur audio, jaringan, pencetakan (print), dan antarmuka video, perubahan besar dalam infrastruktur keamanan, peningkatan bagi instalasi program aplikasi ("ClickOnce" dan Windows Installer 4.0), model baru untuk device driver ("Windows Driver Foundation"), Transactional NTFS, serta pembaruan besar-besaran bagi banyak sub-sistem inti seperti Winlogon dan CAPI.
d. Fitur
XP yang dihilangkan
Beberapa
fitur dan komponen Windows XP yang digantikan ataupun dihilangkan dari Windows
Vista, seperti penghilangan Windows Messenger dan MSN Explorer, dan penggantian
NetMeeting dengan Windows Collaboration. Tidak adanya theme Luna Windows XP dan
penarikan dukungan untuk teknologi motherboard lawas seperti EISA dan APM.
Kelebihan Windows Vista
1) Tampilannya
visual lebih bagus dari versi windows sebelumnya karena adanya Aero
2) Mendukung dirrectX 10, membuat
gerakan dan grafis game menjadi lebih halus
3) Perbaikan
dan penambahan fitur yang lebih canggih seperti Clear, Confident and Connected
4) Built – in
Support Option yang memberikan keleluasaaan lebih kepada pengguna
5) Mode
pencarian file yang lebih mudah/live search
6) Mendukung partisi harddisk secara
virtualisasi
7) Security
lebih baik
Kekurangan
Windows Vista
1) Karena
tampilan efek 3D Aero yang banyak bila digunakan di komputer spek rendak akan
terasa lambat.
2) Ukuran
source code terlalu besar, sehingga menyita banyak ruang memori PC dan tentunya
kinerja menjadi lambat.
3) Fitur –
fitur canggihnya bekerja optimal hanya pada lingkungan windows
4) Dukungan
Driver yang minim.
5) Banyaknya
program yang tidak kompatible.
6) Sistem
dianggap tidak stabil.
7) Adanya fitur
yang dibatalkan seperti WinFS, Windows Power Shell, PC-to-PC Sync dll
2.3 LINUX
UBUNTU
Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang
berbasiskan Debian
dan didistribusikan sebagai software bebas.
nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika
Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama"[7]. Ubuntu didesain
untuk kepentinga penggunaan personal, namun versi server Ubuntu juga tersedia,
dan telah dipakai secara luas.
Proyek Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang
merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika
Selatan Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah
membawa semangat yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu ke dalam dunia
perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem
operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai
dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
Ubuntu
|
|
Canonical
Ltd. / Ubuntu Foundation
|
|
Keluarga
OS
|
|
Status
|
Stabil
|
Model kode
sumber
|
Free and open source software
(dengan pengecualian)[1][2]
|
Rilis awal
|
|
Rilis stabil
|
|
Rilis pratayang
|
|
Multi-bahasa
(lebih dari 55)
|
|
Metode
pemutakhiran
|
|
Manajer
paket
|
dpkg
(Debian GNU/Linux Package Manager)
|
Platform
yang didukung |
|
Tipe kernel
|
|
Antarmuka
standar
|
|
2.3.1 Filosofi
Ubuntu mempunyai filosofi sebagai berikut :
1.
bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas
biaya
2.
bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat
digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai
keterbatasan fisik
3.
bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk
mendapatkan, mengubah, dan mendistribusikan perangkat lunak sesuai dengan apa
yang mereka butuhkan tanpa halangan apapun
Perihal kebebasan inilah yang
membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary);
bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi
Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai
perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.
2.3.2 Sejarah dan Perkembangan
Ubuntu adalah salah satu proyek
andalan Debian.
Sasaran awal Ubuntu adalah menciptakan desktop Linux yang mudah dipakai. Ubuntu
dijadwalkan dirilis setiap 6 bulan sehingga sistem Ubuntu dapat terus
diperbarui. Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004. Semenjak itu,
Canonical telah merilis versi Ubuntu yang baru setiap 6 bulan sekali. Setiap
rilis didukung selama 18 bulan untuk pembaruan sistem, keamanan, dan kesalahan
(bug). Setiap 2 tahun sekali (versi xx.04 dengan x angka genap)
akan mendapatkan Long Term Support(LTS) selama 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk
edisi server. Namun Ubuntu 12.04 yang akan dirilis April 2012 akan mendapatkan
pembaruan sistem selama 5 tahun. Perpanjangan dukungan ini bertujuan untuk
mengakomodasi bisnis dan pengguna IT yang bekerja pada siklus panjang dan
pertimbangan biaya yang mahal untuk memperbarui sistem.
Paket-paket software Ubuntu berasal
dari paket tidak stabil Debian; Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket
Debian (APT dan Synaptic). Paket Debian dan Ubuntu seringkali tidak
cocok. Paket Debian sering kali perlu dibuat ulang dari source agar
dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu bekerja sama dengan
Debian untuk berusaha agar perubahan-perubahan sistem Ubuntu mengarah kembali
ke Debian, namun hal ini hampir tak terlaksana. Penemu Debian, Ian Murdock,
pernah berkata bahwa paket Ubuntu berpotensi mengarah terlalu jauh dari Debian.
Sebelum setiap rilis Ubuntu, paket-paket diambil dari paket tidak stabil Debian
dan digabung dengan modifikasi Ubuntu. Sebulan sebelum perilisan, pengambilan
paket dihentikan dan kerja selanjutnya adalah memastikan paket-paket yang sudah
diambil bekerja dengan baik.
Ubuntu sekarang dibiayai oleh Canonocal Ltd. Pada 8 Juli 2005 Mark Shuttleworth mendirikan pendirian Ubuntu Foundation dan memberikan pendanaan awal sebesar US$10 juta. Tujuan dari pendirian fondasi ini adalah untuk memastikan pengembangan dan dukungan semua versi Ubuntu dapat terus berjalan. Pada 31 Oktober 2011, Mark Shuttleworth mengumumkan bahwa Ubuntu 14.04 akan mendukung smartphone, tablet, dan smart TV. Dan desain-desainnya pun sudah mulai dirancang.
l
2.3.3 Fitur
Ubuntu terdiri dari banyak paket,
kebanyakan berasal dari distribusi di bawah lisensi lisensi software bebas.
Namun, beberapa software khususnya driver menggunakan Proprietary software. Lisensi yang pada
umumnya adalah GNU General
Public License (GNU GPL) dan GNU Lesser General Public License
(GNU LGPL), dengan tegas menyatakan bahwa pengguna dengan bebas dapat
menjalankan, menggandakan, mempelajarai, memodifikasi, dan mendistribusikan
tanpa pembatasan apapun. Namun tetap ada software proprietary yang dapat
berjalan di Ubuntu.
Ubuntu berfokus pada ketersediaan
kegunaan pada orang disfungsi, keamanan dan stabilitas. Ubuntu juga berfokus
pada internasionalosasi dan aksesibilitas untuk dapat menjangkau
sebanyak-banyaknya orang. Dalam hal keamanan, perangkat sudo dapat meningkatkan
privilage secara sementara untuk melakukan tugas administratif, sehingga akun root
dapat terus terkunci, dan mencegah orang tidak terauthorisasi melakukan
perubahan sistem atau membuka kelemahan keamanan. Desktop Ubuntu memakai desktop environment graphis. Sebelum Ubuntu
11.04 interaksi grafis pengguna adalah GNOME Panel, namun setelah
versi 11.04, berubah menjadi Unity. Unity adalah interface yang dikembangkan oleh
Canonical yang awalnya dirancang untuk edisi Netbook.
Ubuntu terinstall dengan banyak software multiguna
diantaranya :
- Perangkat dokumen
- LibreOffice
- OpenOffice (sebelum 11.04)
- Peramban
- Mozilla Firefox
- Konqueror (pada Kubuntu)
- E-Mail browser
- Mozilla Thunderbird
- Evolution (sebelum Ubuntu 11.10)
- Game-game ringan
dan beberapa software juga termasuk ke dalam CD
installasi sebelum Ubuntu 11.04 sepert Transmision, GIMP. Namun software
tersebut dihilangkan dari CD installasi karena ukurannya yang besar. Ubuntu
juga dapat menjalankan program Windows lewat Wine atau Virtual Machine (seperti
VMware workstation atau Virtual Box).
Ubuntu, tidak seperti Debian,
mengompile paket mereka menggunakan fitur gcc seperti PIE dan proteksi Buffer
Overflow untuk memproteksi software mereka. Fitur Ekstra tersebut menambah
sekuriti secara signifikan dengan pemakaian performance hanya 1% pada 32 bit
dan 0,01% pada 64 bit.
2.3.4 Persyaratan Sistem
Versi Desktop Ubuntu sekarang
mendukung x86 32 bit dan 64 bit. Dukungan tidak resmi juga tersedia untuk PowerPC, IA-64 (Itanium), Playstation 3
(Namun Sony
telah mencabut dukungan untuk OtherOS lain pada 1 April
2011), dan beberapa handphone. GPU yang didukung diperlukan untuk menjalankan efek visual
seperti Unity Shell. Dalam kasus
GPU yang tidak memadai, Unity dapat direduksi menjadi Unity 2D yang membutuhkan
hardware yang lebih rendah.
300 MHz
|
700 MHz
|
|
128 MiB
|
384 MiB
|
|
Hard
Drive (ruang kosong)
|
1 GB
|
5 GB
|
640×480
|
1024×768
|
2.3.5 Installasi
Ubuntu Desktop 11.04 Live CD
Ubuntu Desktop 11.04 diboot dari Live CD dengan
jendela instalasi terbuka
Ubuntu pada umumnya dapat diinstall
dari Live CD
atau dapat diinstall lewat Live USB. Sistem operasi
Ubuntu dapat dijalankan dari CD (seringkali dengan kehilangan performa yang
signifikan), sehingga pengguna dapat mengecek kecocokan hardware dan dukungan
driver sistem operasi. CD juga mempunyai Ubiquity Installer,
sehingga penggguna dapat menginstall Ubuntu pada komputer secara permanen.
Semua CD Ubuntu dapat diunduh di website Ubuntu. Penginstallan dari CD
membutuhkan EAM minimal 256 MiB.
Pengguna dapat mengunduh disk
image (.iso) dari CD, yang kemudian dapat ditulis ke media fisik (CD atau
DVD), atau dijalankan langsung dari hard drive (memakai UNetbootin
atau GRUB). Ubuntu juga dapat dijalankan di ARM, PowerPC, SPARC, dan IA-64, namun
platform-platform tersebut tidak didukung secara resmi. Canonical menawarkan CD installasi Ubuntu dan
Kubuntu dengan distribusi terbaru gratis (namun dihentikan pada April 2011),
termasuk membayar biaya pos untuk tujuan banyal negara di seluruh dunia (lewat
servis pengantaran ShipIt).
Perangkat migrasi Microsoft
Windows, yang bernama Migration Assistant (diperkenalkan pada April
2007), dapat digunakan untul mengambil bookmark, wallpaper, dan dari MS Windows
ke installasi Ubuntu yang baru.
Ubuntu dan Kubuntu dapat diboot dan
dijalankan dari USB Flash drive (selama BIOS mendukung booting dari
USB), dengan pilihan untuk menyimpan setting ke flashdrive. Hal ini membuat
pengguna dapat menginstall Ubuntu dari flash disk, serta dapat menjalankan
Ubuntu tanpa membuat perubahan pada hard drive pengguna. Untuk Ubuntu versi
yang baru, program USB creator sudah tersedia
untuk menginstall Ubuntu ke USB drive dengan atau tanpa LiveC.
Wubi, yang merupakan pilihan dari Live CD,
merupakan installer yang berjalan dari windows (sebagai image yang besar yang
diatur seperti program windows lain dan dikontrol oleh Control Panel Windows).
Metode ini tidak membutuhkan partisi dari hard drive Windows pengguna.
Wubi juga dapat memigrasikan setting pengguna dari Windows.
2.3.6 Rilis
Versi
|
Kode nama
|
Tanggal Perilisan
|
Didukung sampai
|
|
Desktop
|
Server
|
|||
Warty Warthog
|
20-10-2004
|
2006-04-30
|
||
Hoary Hedgehog
|
08-04-2005
|
2006-10-31
|
||
Breezy Badger
|
13-10-2005
|
2007-04-13
|
||
Dapper Drake
|
01-06-2006
|
2009-07-14
|
2011-06-01
|
|
Edgy Eft
|
26-10-2006
|
2008-04-25
|
||
Feisty Fawn
|
19-04-2007
|
2008-10-19
|
||
Gutsy Gibbon
|
08-10-2007
|
2009-04-18
|
||
Hardy Heron
|
24-04-2008
|
2011-05-12
|
2013-04
|
|
Intrepid Ibex
|
30-10-2008
|
2010-04-30
|
||
Jaunty Jackalope
|
23-04-2009
|
2010-10-23
|
||
Karmic Koala
|
29-10-2009
|
2011-04-30
|
||
Lucid Lynx
|
29-04-2010
|
2013-04
|
2015-04
|
|
Maverick Meerkat
|
10-10-2010
|
2012-04
|
||
Natty Narwhal
|
28-04-2011
|
2012-10
|
||
Oneiric Ocelot
|
13-10-2011
|
2013-04
|
||
Precise Pangolin
|
2012-04-26
|
2017-04
|
||
Warna
|
Arti
|
|||
Red
|
Sudah tidak didukung
|
|||
Green
|
Masih didukung
|
|||
Blue
|
Rilis masa depan
|
Setiap rilis mempunyai nama kode dan
nomor versi. Nomor versi berdasarkan tahun dan bulan dari rilis. Angka pertama
adalah tahun, angka kedua adalah bulan perilisan. Sebagai contoh, rilis Ubuntu
yang pertama, 4.10, dirilis tanggal 20 Oktober 2004. Rilis ubuntu keluar setiap
6 bulan sekali tiap bulan April dan Oktober. Rilis ubuntu biasanya terdiri dari
berbagai edisi, yaitu edisi Desktop, Server, dan Netbook. Perbedaan mendasar
pada ketiganya adalah pada versi desktop terdapat tampilan desktop manager
sedangkan pada edisi server tidak ada, hanya command prompt saja.
Release code Ubuntu
terdiri dari dua kata yang berupa adjective (kata sifat) yang diikuti
dengan nama hewan yang disusun secara alphabetis setiap rilisnya, kecuali versi
6.06 ke bawah (4.10; 5.04; 5.10). Misalnya Hardy Heron, terdiri dari
kata sifat hardy (Bold; brave; stout; daring; resolute; intrepid.[1913
Webster]) dan heron (sejenis burung).
Rilis dijadwalkan satu bulan setelah perilisan GNOME (yaitu satu bulan
setelah perilisan X.org). Sehingga setiap
prilisan dari Ubuntu memiliki versi GNOME dan X yang diperbarui.
Peningkatan antara rilis harus
dilakukan dari satu versi ke versi berikutnya (contoh: dari Ubuntu 11.04 ke
Ubuntu 11.10). Namun, versi LTS dapat langsung ditingkatan ke versi LTS
selanjutanya (contoh: dari Ubuntu 08.04 LTS ke 10.04 LTS).
Ubuntu 11.04 yang dirilis pada 28 April 2011
"Natty Narwhal" memiliki
antarmuka yang sangat berbeda dari rilis-rilis Ubuntu sebelumnya. Ubuntu 11.04
memakai antarmuka Unity
sebagai antarmuka grafis standar (GUI). Namun, masih dimungkinkan untuk kembali ke tampilan
GNOME panel yang lama. Unity telah menerima banyak sekali kritik terutama
dikarenakan pengembangan-nya yang mendadak sehingga masih belum sempurna.
Namun, beberapa pengguna lain lebih memilih pendekatan Unity dari pada desktop
GNOME yang lama. unity pada Ubuntu 11.10 telah disempurnakan kali ini dibangun
dari platform GNOME 3.2 (Ubuntu 11.04 dibangun di platform GNOME 2) sehingga
menghasilkan lebih sedikit masalah dan efek visual yang lebih baik.
CD Ubuntu dapat diperoleh secara
bebas/gratis dalam bentuk iso maupun kepingan cd. Bagi pengguna Internet di
Indonesia dapat mengunduh berkas Ubuntu lebih cepat dari server-server yang ada
di Indonesia dibandingkan mengunduh dari situs luar.
2.3.7 Desktop Environment
Ubuntu dilengkapi dengan banyak
pilihan Desktop Environment, di
antaranya yang paling terkenal adalah GNOME, KDE, Xfce, dan LXDE.
- GNOME: Semenjak pertama dirilis hingga saat ini GNOME merupakan desktop environment standar Ubuntu (Unity berdiri di atas platform GNOME). GNOME merupakan salah satu desktop environment yang paling populer di Linux dan dipergunakan secara luas. Pada April 2011, GNOME memperkenalkan GNOME Shell, sebuah framework yang terfokus. Banyak dari pengguna Ubuntu yang sudah beralih ke GNOME Shell karena tampilannya yang menarik.
- Unity: Semenjak Ubuntu 11.04, Ubuntu telah menggunakan Unity sebagai Desktop Environment standarnya. Tidak seperti GNOME, KDE, Xfce, dan LXDE; Unity bukan merupakan kumpulan software melainkan hanya desktop environment yang menggunakan gtk+ yang sudah ada, dan berjalan di atas platform GNOME. Pada awal peluncurannya di Ubuntu 11.04, Unity menuai kritik yang sangat banyak karena masih memiliki banyak masalah, sehingga pada awalnya banyak pengguna masih memilih untuk memilih GNOME. Namun semenjak Unity disempurnakan pada Ubuntu 11.10, Unity kini lebih bebas dari masalah, dan efek visualnya semakin bagus.
- KDE: (K Desktop Environment) merupakan desktop environment standar pada Kubuntu. KDE terkenal dengan desktop plasma-nya, namun desktop plasma tersebut membutuhkan daya hardware yang lebih besar pula sehingga tidak semua komputer dapat menjalankannya.
- Xfce: Xfce adalah proyek desktop environment yang tujuannya adalah menciptakan desktop yang membutuhkan sedikit sumber daya hardware. Namun kebutuhan sumber daya hardware Xfce masih lebih tinggi dari pada LXDE. Xfce merupakan desktop environment standar Xubuntu.
- LXDE: LXDE adalah proyek desktop environment yang bertujuan untuk membuat desktop yang cepat dan hemat energi. LXDE merupakan desktop environment standar Lubuntu.
Ubuntu 10.04 dengan GNOME 2
GNOME Shell
Unity pada Ubuntu 11.10
Desktop Plasma KDE
Xubuntu 11.10
LXDE desktop
2.3.8 Varian
Varian Ubuntu sangat banyak, namun
hanya 3 yang didukung dan dibiayai secara resmi oleh Canonical Ltd. yaitu, Kubuntu,Xubuntu,
dan Lubuntu.
Berikut adalah varian Ubuntu yang terkenal:
·
Kubuntu Ubuntu yang memakai KDE Plasma Workspace,
Kubuntu membutuhkan sumber daya hardware yang lebih banyak dibanding Ubuntu.
·
Xubuntu Distribusi Ubuntu yang memakai Xfce
desktop environment, membutuhkan lebih sedikit sumber daya hardware.
·
Lubuntu Distribusi Ubuntu yang memakai LXDE
desktop environment, merupakan distribusi Ubuntu yang membutuhkan paing sedikit
sumber daya hardware.
·
Edubuntu Salah satu proyek gabungan Ubuntu
dan GNOME yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi untuk sekolah dan
pengguna rumah.
·
Mythbuntu Distribusi Ubuntu yang didesain
untuk membuat theater ruma dengan MythTV. Mythbuntu
menggunakan Xfce desktop environment.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Diketahuinya sistem operasi komputer. Bahwa sistem operasi
komputer adalah bukan bagian dari hardware ataupun program aplikasi komputer,
tetapi sistem operasi komputer adalah penghubung antara keduanya, dan akan
menjadi acuan/landasan program aplikasi yang akan di gunakan nantinya.
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Komputer
adalah seperangkat alat elektronik mempunyai kemampuan bekerja terpadu untuk
menerima masukan (input), mengolah data dan menghasilkan keluaran (out put),
dimana data yang dapat tersebut dapat disimpan. Komputer tersebut dapat
melakukan berbagai operasi seperti kalkulasi, menyangkan teks dan grafis (citra
gambar), mengakses data/teks melalui intruksi atau program yang diberikan
menjadi informasi.
Sistem Operasi sering ditujukan
kepada semua perangkat lunak yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer
sebelum aplikasi-aplikasi perangkat lunak terinstal. Sistem operasi adalah perangkat lunak
sistem
yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem,
termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah
kata dan peramban web.
Microsoft
pertama kalinya mengumumkan "Longhorn" pada bulan Juli 2001, bahkan sebelum
peluncuran Windows XP pada bulan Oktober tahun yang sama. Pada awalnya, Longhorn diharapkan
untuk mulai dijual pada kisaran tahun 2003 sebagai batu loncatan di antara
Windows XP dan "Blackcomb" (sekarang dikenal sebagai "Windows 7").
Secara bertahap, "Longhorn" nyatanya dibangun dengan banyak
fitur-fitur dan teknologi baru dari "Blackcomb", sehingga tanggal
peluncurannya pun berkali-kali diundur. Microsoft kemudian mengumumkan pada 27 Agustus
2004 bahwa Perusahaan
itu melakukan perubahan yang signifikan. Pembangunan "Longhorn"
diulang kembali dan didasarkan pada basis program Windows Server 2003. Beberapa fitur yang sebelumnya
diumumkan, seperti WinFS, pun dibatalkan.
Setelah
"Longhorn" dinamai menjadi Windows Vista, sebuah uji-beta program
dimulai, melibatkan ratusan ribu sukarelawan dan perusahaan. Pada September
2005, Microsoft mulai meluncurkan Community
Technology Previews (CTP) secara reguler bagi para penguji-beta. Rilis yang
pertama adalah build 5219, didistribusikan bagi undangan yang hadir pada
Microsoft Professional Developers Conference (PDC) 2005, dan juga dirilis bagi
para penguji Microsoft Beta dan para pelanggan MSDN.
1.2 Tujuan
Agar
mahasiswa/i dapat mengetahui sistem operasi komputer khususnya Windows Vista
dan Linux Ubuntu.
I.3 Manfaat
Agar mahasiswa/i dapat memahami
sistem operasi komputer khususnya Windows Vista dan Linux Ubuntu.
BAB II
OPERATING SYSTEM COMPUTER /
SISTEM OPERASI KOMPUTER
2.1 SISTEM OPERASI
KOMPUTER
2.1.1 Pengertian
sistem operasi komputer
Sistem Operasi komputer bisa di artikan sebagai program
perangkat lunak komputer atau program yang menjembatani / mengatur akses antara
perangkat
keras komputer
seperti keyboard,mouse, disk drive, monitor, atau koneksi jaringan dan program
aplikasi (seperti ms word, browser atau elektronik mail client).
2.1.2 Fungsi sistem
operasi komputer
1.
Menjalankan
program dan membuat penyelesaian masalah secara mudah
2.
Membuat
computer system berjalan dengan baik.
Sistem operasi komputer memastikan semua semua program
aplikasi komputer berjalan dengan baik, dan tidak saling terganggu antara
program aplikasi yang satu dengan yang lainnya. Sistem operasi komputer bertanggung
jawab atas keamanan komputer , memastikan agar tidak ada program lain yang
mengakses komputer.
OS
adalah induk dari semua aplikasi yang ada pada komputer, pemilihan penggunaan
sistem operasi komputer akan menjadi acuan atau dasar utama software / aplikasi
komputer yang akan digunakan nantinya. Umumnya sistem operasi komputer saat ini
menggunakan microsoft windows atau macintosh, atau sistem operasi UNIX.
Sistem operasi komputer dapat didefenisikan sebagai sebuah
program komputer yang digunakan untuk mengontrol / mengatur perangkat keras
komputer
atau biasa di sebut hardware dan sebagai acuan atau landasan penggunaan perangkat
lunak selanjutnya. Sistem operasi komputer juga sebagai penghubung antara
hardware dengan pengguna.
Sistem operasi komputer juga mengendalikan kontrol dan menghubungkan atau
mengkoordinasikan penggunaan perangkat keras komputer (hardware) dengan program
aplikasi untuk berbagai tujuan. Dengan begitu Sistem operasi komputer bukan
bagian dari hardware atau bagian dari program komputer tetapi sebagai
penghubung antara hardware dan software aplikasi komputer.
2.1.3 Fungsi
Dasar
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat
komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan
para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan
perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.
Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam
suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan
program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna
menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang
dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource
allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program
pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan
penggunaan komputer yang tidak perlu.
2.1.4 Sejarah sistem operasi komputer
Sejarah
sistem operasi komputer dibagi dalam empat bagian, dimana menurut Tanenbaum
masa – masa inilah os berkembang begitu pesat
1.
Generasi
pertama (1945-1955)
Pada tahap ini adalah awal dari perkembangan dari sistem operasi komputer
sebagai pengganti sistem perhitungan mekanik
2.
Generasi
kedua (1955-1965)
Pada sistem operasi komputer tahap kedua mulai di perkenalkan Batch Processing
System, yaitu perkerjaan di kerjakan dalam satu proses kerja. Lalu di jalankan
secara berurutan. Pada generasi kedua ini komputer sudah memiliki sistem
operasi, namun beberapa fungsi dan bagian sistem operasi belum ada.
3.
Generasi
kedua (1965-1960)
Pada tahap ini sistem operasi komputer di kembangkan agar bisa digunakan oleh banyak
orang sekaligus, pada taham inilah sistem operasi mulai menganut sistem multi
user dan multi programing
4.
Generasi
kedua (pasca 1980)
Komputer mulai bekerja dengan sistem jaringan, dimana para pengguna mulai
terhubung satu-sama lain, pada komputer geneari ke 4 ini GUI (Graphical User
Interface) muali di perkenalkan, dimana antar muka komputer sudah berbasis
grafis. Generasi kedua (pasca 2001 hingga sekarang)
5.
Untuk
generasi komputer ke lima,
belum ada informasi yang jelas seperti apa bentuknya, yang jelas sistem operasi
komputer tahap ke lima, sama seperti apa yang sobat gunakan sekarang.
2.1.5
Tujuan Mempelajari Sistem Operasi
Tujuan mempelajari sistem operasi agar dapat
merancang sendiri serta dapat memodifikasi sistem yang telah ada sesuai dengan
kebutuhan kita, agar dapat memilih alternatif sistem operasi, memaksimalkan
penggunaan sistem operasi dan agar konsep dan teknik sistem operasi dapat
diterapkan pada aplikasi-aplikasi lain.
2.1.6 Sasaran
Sistem Operasi
Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan
-- membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien --
penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi
-- sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan
pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.
2.1.7 Jenis sistem operasi komputer
1.
Real-time
sistem operasi (RTOS) – sistem operasi komputer Real-time digunakan untuk
mengendalikan mesin, instrumen ilmiah dan sistem industri.
2.
Single-user,
tugas tunggal – sistem operasi komputer ini dirancang untuk mengelola komputer
sehingga satu pengguna dapat secara efektif melakukan satu hal pada suatu waktu.
3.
Single-user,
multi-tasking – Ini adalah jenis sistem operasi kebanyakan orang menggunakan
pada desktop dan komputer laptop.
4.
Multi-user
– Sebuah sistem operasi multi-user memungkinkan pengguna yang berbeda untuk
mengambil keuntungan dari komputer secara bersamaan. Unix, VMS dan sistem
operasi mainframe, seperti MVS , adalah contoh dari multi-user sistem operasi.
2.1.8
Layanan
Sistem Operasi
Sebuah sistem operasi yang baik menurut Tanenbaum
harus memiliki layanan sebagai berikut: pembuatan program, eksekusi program,
pengaksesan I/O Device, pengaksesan terkendali terhadap berkas
pengaksesan sistem, deteksi dan pemberian tanggapan pada kesalahan, serta
akunting.
Pembuatan
program yaitu sistem operasi menyediakan fasilitas dan layanan untuk membantu
para pemrogram untuk menulis program; Eksekusi Program yang berarti
Instruksi-instruksi dan data-data harus dimuat ke memori utama, perangkat-parangkat
masukan/ keluaran dan berkas harus di-inisialisasi, serta sumber-daya yang ada
harus disiapkan, semua itu harus di tangani oleh sistem operasi; Pengaksesan I/O
Device, artinya Sistem Operasi harus mengambil alih sejumlah instruksi yang
rumit dan sinyal kendali menjengkelkan agar pemrogram dapat berfikir sederhana
dan perangkat pun dapat beroperasi; Pengaksesan terkendali terhadap berkas yang
artinya disediakannya mekanisme proteksi terhadap berkas untuk mengendalikan
pengaksesan terhadap berkas; Pengaksesan sistem artinya pada pengaksesan
digunakan bersama (shared system); Fungsi pengaksesan harus menyediakan
proteksi terhadap sejumlah sumber-daya dan data dari pemakai tak terdistorsi
serta menyelesaikan konflik-konflik dalam perebutan sumber-daya; Deteksi dan
Pemberian tanggapan pada kesalahan, yaitu jika muncul permasalahan muncul pada
sistem komputer maka sistem operasi harus memberikan tanggapan yang menjelaskan
kesalahan yang terjadi serta dampaknya terhadap aplikasi yang sedang berjalan;
dan Akunting yang artinya Sistem Operasi yang bagus mengumpulkan data statistik
penggunaan beragam sumber-daya dan memonitor parameter kinerja.
2.1.9 Contoh Sistem
operasi komputer
1.
Windows,
termasuk versi Windows XP, Windows Vista, dan Windows 7, adalah sistem operasi
yang paling umum untuk pengguna rumahan. Windows di buat oleh Microsoft sistem
operasi Windows menggunakan GUI, yang memungkinkan pengguna berinteraksi
dengan sistem operasi windows dengan grafis.
2.
Mac
OS X – Diproduksi oleh Apple, Mac OS X adalah sistem operasi yang digunakan
khusus pada komputer Macintosh. Meskipun menggunakan GUI yang berbeda, secara
konseptual cara kerjanya mirip dengan Windows
3.
Linux
dan sistem operasi UNIX lainnya berasal – Linux dan sistem lain yang berasal
dari sistem operasi UNIX yang sering digunakan untuk workstation dan server
khusus, seperti web dan email server. Karena UNIX lebih sulit bagi pengguna
umum atau memerlukan pengetahuan khusus dan keterampilan untuk
mengoperasikannya, UNIX kurang populer dengan pengguna baru.
2.2.10 Komponen-komponen Sistem
Secara
umum komponen sistem komputer terdiri dari :
1.
Perangkat Keras, merupakan
sumber daya utama untuk proses komputasi.Perangkat keras komputer terdiri dari
: CPU, memory dan perangkat input output.
2.
Sistem Operasi, mempunyai
tugas untuk melakukan control dan koordinasi penggunaan perangkat keras pada
berbagai program aplikasi untuk user-user yang berbeda.
3.
Program Aplikasi, menentukan
cara sumber daya sistem digunakan untuk menyelesaikan permasalahan komputasi
dari user, contohnya compiler, system basis data, video games, program bisnis
dan lain-lain.
4.
User , yang menggunakan sistem, terdiri dari orang, mesin
atau komputer lain. Hubungan antara komponen-komponen sistem komputer diatas
dapat dilihat.
Hubungan antara komponen-komponen
sistem komputer diatas dapat dilihat
pada gambar dibawah ini:
Gambar
Komponen-komponen operasi sistem komputer
Pada
kenyataannya tidak semua sistem operasi mempunyai struktur yang sama. Namun
menurut Avi Silberschatz, Peter Galvin, dan Greg Gagne, umumnya sebuah sistem
operasi modern mempunyai komponen sebagai berikut:
a.
Managemen Proses
Proses
adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses
membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. sumber daya
tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas-berkas, dan
perangkat-perangkat I/O.
Sistem
operasi bertanggung jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan
managemen proses seperti:
1)
Pembuatan
dan penghapusan proses pengguna dan sistem proses.
2)
Menunda
atau melanjutkan proses.
3)
Menyediakan
mekanisme untuk proses sinkronisasi.
4)
Menyediakan
mekanisme untuk proses komunikasi.
5)
Menyediakan
mekanisme untuk penanganan deadlock.
b.
Managemen
Memori Utama
Memori
utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar
dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan,
atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Memori Utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses
datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat
penyimpanan data yang sementara (volatile), artinya data dapat hilang
begitu sistem dimatikan. Sistem operasi bertanggung jawab atas
aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan managemen memori seperti:
1)
Menjaga
track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya.
2)
Memilih
program yang akan di-load ke memori.
3)
Mengalokasikan
dan meng-dealokasikan ruang memori sesuai kebutuhan.
c.
Managemen
Secondary-Storage
Data yang
disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil. Oleh
karena itu, untuk meyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-storage
yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak data. Contoh dari secondary-storage
adalah harddisk, disket, dll.
Sistem operasi
bertanggung-jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan disk-managementseperti:
free-space management, alokasi penyimpanan, penjadualan disk.
d. Managemen Sistem I/O
Sering
disebut device manager. Menyediakan "device driver"
yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis,
menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca berkas
pada hard-disk, CD-ROM dan floppy disk.
Komponen
Sistem Operasi untuk sistem I/O:
1) Buffer: menampung sementara data dari/ ke
perangkat I/O.
2)
Spooling: melakukan penjadualan pemakaian
I/O sistem supaya lebih efisien (antrian dsb.).
3)
Menyediakan
driver untuk dapat melakukan operasi "rinci" untuk perangkat
keras I/O tertentu.
e.
Managemen Berkas
Berkas
adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas
tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori,
volume, dll).
Sistem
operasi bertanggung-jawab:
1) Pembuatan dan penghapusan berkas.
2)
Pembuatan
dan penghapusan direktori.
3)
Mendukung
manipulasi berkas dan direktori.
4)
Memetakan
berkas ke secondary storage.
5)
Mem-backup
berkas ke media penyimpanan yang permanen (non-volatile).
f.
Sistem Proteksi
Proteksi mengacu pada mekanisme
untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, prosesor, atau pengguna ke
sistem sumber daya. Mekanisme proteksi harus:
1)
membedakan
antara penggunaan yang sudah diberi izin dan yang belum.
2)
specify
the controls to be imposed.
3)
provide
a means of enforcement.
g.
Jaringan
Sistem
terdistribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock.
Tiap prosesor mempunyai memori sendiri. Prosesor-prosesor tersebut terhubung
melalui jaringan komunikasi Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke
bermacam sumber-daya sistem. Akses tersebut menyebabkan:
1) Computation speed-up.
2) Increased data availability.
3) Enhanced reliability.
h.
Command-Interpreter
System
Sistem
Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang
membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card
interpreter, command-line,interpreter, dan UNIX shell. Command-Interpreter
System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang
lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O devices yang ada.
Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan
lain-lain
2.2 WINDOWS VISTA
WINDOWS VISTA adalah sistem
operasi berbasis grafis dari Microsoft
yang digunakan pada komputer pribadi (PC), baik untuk pengguna
rumahan maupun bisnis, pada komputer laptop, maupun media center.
Windows Vista
|
|
(Bagian dari keluarga Microsoft Windows)
|
|
Tampilan
|
|
Pengembang
|
|
Microsoft
|
|
Situs web: Official website
|
|
Informasi
keluaran
|
|
Tanggal
dikeluarkan:
|
RTM: November
8, 2006;
Vol. Lic.: November 30, 2006; Retail: January 30, 2007 info |
Versi terkini:
|
|
Model sumber:
|
|
Kernel type:
|
|
Metode pemutakhiran:
|
|
Dukungan platform:
|
|
Status dukungan
|
|
Mainstream support
|
Windows Vista sebuah Sistem Operasi keluaran
Microsoft yang dikeluarkan pada 8 November 2006 untuk pengguna bisnis, dan 30
Januari 2007 untuk pengguna rumahan. Sebelum dinamai Windows Vista, dikenal
dengan codename Longhorn (berasal dari nama Longhorn Saloon, sebuah bar
terkenal di Whistler, British Columbia, Kanada).
Versi Windows Vista diantaranya, Windows Vista Starter, Windows Vista Home Basic, Windows Vista Home Premium, Windows Vista Business, Windows Vista Enterprise dan Windows Vista Ultimate dengan kelebihan fiturnya masing-masing versi.
Paparan muka
hadapan Windows Vista, keluaran windows terkini
Spesifikasi
Install Windows Vista :
- Prosesor 800 MHz (req), 1GHz/Dual Core (rec)
- RAM 512 MB (req), 1GB (rec)
- GPU mendukung DirectX 9
- GPU Memory 64 MB RAM (req) 128 MB RAM(Rec)
- HD space 15 GB
- VGA (800 x 600)
- CD-ROM
Kebutuhan
Perangkat Keras
Menurut
Microsoft, komputer yang dapat menjalankan Windows Vista diklasifikasikan
sebagai "Vista Capable" dan "Vista Premium Ready"
- Komputer "Vista Capable" memerlukan minimal prosesor 800MHz, 512MB RAM, dan kartu grafis dengan kelas DirectX 9. Namun klasifikasi ini tidak akan mampu untuk mendukung grafis high-end Vista, termasuk antarmuka Aero.
- Komputer "Vista Premium Ready" memerlukan setidaknya prosesor 1GHz, 512 MB RAM, dan kartu grafis yang kompatibel dengan antarmuka Aero minimal 128MB serta mendukum WDDM yang baru.
Logo
komputer yang siap untuk dipasangi Windows Vista (meski dikonfigurasi untuk
Windows XP
·
Komputer Vista Capable atau sejenis,
memerlukan minimal prosesor dengan kecepatan 800 MHz, Memory 512 MB RAM dan
kartu grafis yang mendukung DirectX 9. Komputer jenis ini tidak mampu mendukung grafis
high-end Vista, termasuk antarmuka Aero. Sebaliknya Komputer Vista Premium
Ready dapat mendukung fitur "high-end" Vista tetapi, sedikitnya
diperlukan prosesor 1 GHz , memory utama 1 GB, dan kartu grafis yang kompatibel
dengan Aero dengan memory minimal 128 MB dan mendukung Windows Display Driver
Model yang baru.
Vista Capable
|
Vista Premium
Ready(32 bit & 64 bit)
|
|
Prosesor
|
800
MHz
|
1
GHz/Dual Core
|
Memori
|
512MB
RAM
|
1
GB RAM
|
GPU
|
mendukung
DirectX 9
|
mendukung
DirectX 9, dengan Hardware Pixel Shader v2.0, dan driver WDDM
|
GPU
Memory
|
64
MB RAM
|
128
MB RAM
|
HDD
|
20GB
|
40GB
|
Area
HDD kosong
|
15GB
|
15GB
|
Perangkat
lainnya
|
CD-ROM,
Mouse dan Keyboard PS/2
|
DVD-ROM,
Mouse dan Keyboard PS/2, Speaker untuk multimedia
|
Fitur
Windows Vista
a. Fitur End-User
Fitur yang
sudah pernah ada pada versi sebelumnya dengan berapa penambahan seperti Windows
Aero, dibangun di atas sebuah mesin baru yang bernama Desktop Window Manager.
Windows Aero, juga dikenal sebagai Aero Glass, menambahkan dukungan untuk
grafik 3D (dikenal sebagai Flip 3D), jendela transparan, animasi, dan efek
visual lainnya.
Penambahan fitur lain yakni Windows Shell, Fasilitas Pencarian (Quick Search), Windows Sidebar, Internet Explorer 7+, Windows Media Player 11, Windows Media Center, Windows Live Show, User Account Control, Windows Firewall With advanced security, Windows Defender, Windows Mail, Windows Update, Parental Control, Windows Sideshow, Speech recognition, New Fonts, Games, Windows Calendar, Windows Photo Gallery, Windows DVD Maker, Windows Collaboration, SuperFetch, ReadyBoost, ReadyDrive, Touchscreen, Problem Reports and Solutions, Virtual Folder
Penambahan fitur lain yakni Windows Shell, Fasilitas Pencarian (Quick Search), Windows Sidebar, Internet Explorer 7+, Windows Media Player 11, Windows Media Center, Windows Live Show, User Account Control, Windows Firewall With advanced security, Windows Defender, Windows Mail, Windows Update, Parental Control, Windows Sideshow, Speech recognition, New Fonts, Games, Windows Calendar, Windows Photo Gallery, Windows DVD Maker, Windows Collaboration, SuperFetch, ReadyBoost, ReadyDrive, Touchscreen, Problem Reports and Solutions, Virtual Folder
b. Teknologi Inti
Windows Vista dimaksudkan untuk diluncurkan sebagai produk berbasis-teknologi, sebagai sistem yang solid yang mencakup teknologi-teknologi baru tingkat tinggi.
c. Teknologi bagi Developer
NET
Framework 3.0, sebelumnya WinFX, merupakan sebuah set teknologi yang juga
ditujukan untuk tersedia bagi Windows XP dan Windows Server 2003. Oleh
karenanya teknologi ini bukan merupakan teknologi yang eksklusi hanya untuk
Vista, tetapi dirancang selama kurun waktu pembangunan Vista. Alasan agar
teknologi ini lebih mudah diperkenalkan ke para developer dan end-user, mungkin
menjadi dasar mengapa Microsoft melakukan backport teknologi bagi sistem
operasi yang sebelumnya.
Pembangunan API (Application Program Interface) baru signikan di dalam inti sistem operasi, khususnya penambahan .NET Framework, pembangunan benar-benar baru bagi arsitektur audio, jaringan, pencetakan (print), dan antarmuka video, perubahan besar dalam infrastruktur keamanan, peningkatan bagi instalasi program aplikasi ("ClickOnce" dan Windows Installer 4.0), model baru untuk device driver ("Windows Driver Foundation"), Transactional NTFS, serta pembaruan besar-besaran bagi banyak sub-sistem inti seperti Winlogon dan CAPI.
d. Fitur
XP yang dihilangkan
Beberapa
fitur dan komponen Windows XP yang digantikan ataupun dihilangkan dari Windows
Vista, seperti penghilangan Windows Messenger dan MSN Explorer, dan penggantian
NetMeeting dengan Windows Collaboration. Tidak adanya theme Luna Windows XP dan
penarikan dukungan untuk teknologi motherboard lawas seperti EISA dan APM.
Kelebihan Windows Vista
1) Tampilannya
visual lebih bagus dari versi windows sebelumnya karena adanya Aero
2) Mendukung dirrectX 10, membuat
gerakan dan grafis game menjadi lebih halus
3) Perbaikan
dan penambahan fitur yang lebih canggih seperti Clear, Confident and Connected
4) Built – in
Support Option yang memberikan keleluasaaan lebih kepada pengguna
5) Mode
pencarian file yang lebih mudah/live search
6) Mendukung partisi harddisk secara
virtualisasi
7) Security
lebih baik
Kekurangan
Windows Vista
1) Karena
tampilan efek 3D Aero yang banyak bila digunakan di komputer spek rendak akan
terasa lambat.
2) Ukuran
source code terlalu besar, sehingga menyita banyak ruang memori PC dan tentunya
kinerja menjadi lambat.
3) Fitur –
fitur canggihnya bekerja optimal hanya pada lingkungan windows
4) Dukungan
Driver yang minim.
5) Banyaknya
program yang tidak kompatible.
6) Sistem
dianggap tidak stabil.
7) Adanya fitur
yang dibatalkan seperti WinFS, Windows Power Shell, PC-to-PC Sync dll
2.3 LINUX
UBUNTU
Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang
berbasiskan Debian
dan didistribusikan sebagai software bebas.
nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika
Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama"[7]. Ubuntu didesain
untuk kepentinga penggunaan personal, namun versi server Ubuntu juga tersedia,
dan telah dipakai secara luas.
Proyek Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang
merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika
Selatan Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah
membawa semangat yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu ke dalam dunia
perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem
operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai
dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
Ubuntu
|
|
Canonical
Ltd. / Ubuntu Foundation
|
|
Keluarga
OS
|
|
Status
|
Stabil
|
Model kode
sumber
|
Free and open source software
(dengan pengecualian)[1][2]
|
Rilis awal
|
|
Rilis stabil
|
|
Rilis pratayang
|
|
Multi-bahasa
(lebih dari 55)
|
|
Metode
pemutakhiran
|
|
Manajer
paket
|
dpkg
(Debian GNU/Linux Package Manager)
|
Platform
yang didukung |
|
Tipe kernel
|
|
Antarmuka
standar
|
|
2.3.1 Filosofi
Ubuntu mempunyai filosofi sebagai berikut :
1.
bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas
biaya
2.
bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat
digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai
keterbatasan fisik
3.
bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk
mendapatkan, mengubah, dan mendistribusikan perangkat lunak sesuai dengan apa
yang mereka butuhkan tanpa halangan apapun
Perihal kebebasan inilah yang
membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary);
bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi
Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai
perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.
2.3.2 Sejarah dan Perkembangan
Ubuntu adalah salah satu proyek
andalan Debian.
Sasaran awal Ubuntu adalah menciptakan desktop Linux yang mudah dipakai. Ubuntu
dijadwalkan dirilis setiap 6 bulan sehingga sistem Ubuntu dapat terus
diperbarui. Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004. Semenjak itu,
Canonical telah merilis versi Ubuntu yang baru setiap 6 bulan sekali. Setiap
rilis didukung selama 18 bulan untuk pembaruan sistem, keamanan, dan kesalahan
(bug). Setiap 2 tahun sekali (versi xx.04 dengan x angka genap)
akan mendapatkan Long Term Support(LTS) selama 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk
edisi server. Namun Ubuntu 12.04 yang akan dirilis April 2012 akan mendapatkan
pembaruan sistem selama 5 tahun. Perpanjangan dukungan ini bertujuan untuk
mengakomodasi bisnis dan pengguna IT yang bekerja pada siklus panjang dan
pertimbangan biaya yang mahal untuk memperbarui sistem.
Paket-paket software Ubuntu berasal
dari paket tidak stabil Debian; Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket
Debian (APT dan Synaptic). Paket Debian dan Ubuntu seringkali tidak
cocok. Paket Debian sering kali perlu dibuat ulang dari source agar
dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu bekerja sama dengan
Debian untuk berusaha agar perubahan-perubahan sistem Ubuntu mengarah kembali
ke Debian, namun hal ini hampir tak terlaksana. Penemu Debian, Ian Murdock,
pernah berkata bahwa paket Ubuntu berpotensi mengarah terlalu jauh dari Debian.
Sebelum setiap rilis Ubuntu, paket-paket diambil dari paket tidak stabil Debian
dan digabung dengan modifikasi Ubuntu. Sebulan sebelum perilisan, pengambilan
paket dihentikan dan kerja selanjutnya adalah memastikan paket-paket yang sudah
diambil bekerja dengan baik.
Ubuntu sekarang dibiayai oleh Canonocal Ltd. Pada 8 Juli 2005 Mark Shuttleworth mendirikan pendirian Ubuntu Foundation dan memberikan pendanaan awal sebesar US$10 juta. Tujuan dari pendirian fondasi ini adalah untuk memastikan pengembangan dan dukungan semua versi Ubuntu dapat terus berjalan. Pada 31 Oktober 2011, Mark Shuttleworth mengumumkan bahwa Ubuntu 14.04 akan mendukung smartphone, tablet, dan smart TV. Dan desain-desainnya pun sudah mulai dirancang.
l
2.3.3 Fitur
Ubuntu terdiri dari banyak paket,
kebanyakan berasal dari distribusi di bawah lisensi lisensi software bebas.
Namun, beberapa software khususnya driver menggunakan Proprietary software. Lisensi yang pada
umumnya adalah GNU General
Public License (GNU GPL) dan GNU Lesser General Public License
(GNU LGPL), dengan tegas menyatakan bahwa pengguna dengan bebas dapat
menjalankan, menggandakan, mempelajarai, memodifikasi, dan mendistribusikan
tanpa pembatasan apapun. Namun tetap ada software proprietary yang dapat
berjalan di Ubuntu.
Ubuntu berfokus pada ketersediaan
kegunaan pada orang disfungsi, keamanan dan stabilitas. Ubuntu juga berfokus
pada internasionalosasi dan aksesibilitas untuk dapat menjangkau
sebanyak-banyaknya orang. Dalam hal keamanan, perangkat sudo dapat meningkatkan
privilage secara sementara untuk melakukan tugas administratif, sehingga akun root
dapat terus terkunci, dan mencegah orang tidak terauthorisasi melakukan
perubahan sistem atau membuka kelemahan keamanan. Desktop Ubuntu memakai desktop environment graphis. Sebelum Ubuntu
11.04 interaksi grafis pengguna adalah GNOME Panel, namun setelah
versi 11.04, berubah menjadi Unity. Unity adalah interface yang dikembangkan oleh
Canonical yang awalnya dirancang untuk edisi Netbook.
Ubuntu terinstall dengan banyak software multiguna
diantaranya :
- Perangkat dokumen
- LibreOffice
- OpenOffice (sebelum 11.04)
- Peramban
- Mozilla Firefox
- Konqueror (pada Kubuntu)
- E-Mail browser
- Mozilla Thunderbird
- Evolution (sebelum Ubuntu 11.10)
- Game-game ringan
dan beberapa software juga termasuk ke dalam CD
installasi sebelum Ubuntu 11.04 sepert Transmision, GIMP. Namun software
tersebut dihilangkan dari CD installasi karena ukurannya yang besar. Ubuntu
juga dapat menjalankan program Windows lewat Wine atau Virtual Machine (seperti
VMware workstation atau Virtual Box).
Ubuntu, tidak seperti Debian,
mengompile paket mereka menggunakan fitur gcc seperti PIE dan proteksi Buffer
Overflow untuk memproteksi software mereka. Fitur Ekstra tersebut menambah
sekuriti secara signifikan dengan pemakaian performance hanya 1% pada 32 bit
dan 0,01% pada 64 bit.
2.3.4 Persyaratan Sistem
Versi Desktop Ubuntu sekarang
mendukung x86 32 bit dan 64 bit. Dukungan tidak resmi juga tersedia untuk PowerPC, IA-64 (Itanium), Playstation 3
(Namun Sony
telah mencabut dukungan untuk OtherOS lain pada 1 April
2011), dan beberapa handphone. GPU yang didukung diperlukan untuk menjalankan efek visual
seperti Unity Shell. Dalam kasus
GPU yang tidak memadai, Unity dapat direduksi menjadi Unity 2D yang membutuhkan
hardware yang lebih rendah.
300 MHz
|
700 MHz
|
|
128 MiB
|
384 MiB
|
|
Hard
Drive (ruang kosong)
|
1 GB
|
5 GB
|
640×480
|
1024×768
|
2.3.5 Installasi
Ubuntu Desktop 11.04 Live CD
Ubuntu Desktop 11.04 diboot dari Live CD dengan
jendela instalasi terbuka
Ubuntu pada umumnya dapat diinstall
dari Live CD
atau dapat diinstall lewat Live USB. Sistem operasi
Ubuntu dapat dijalankan dari CD (seringkali dengan kehilangan performa yang
signifikan), sehingga pengguna dapat mengecek kecocokan hardware dan dukungan
driver sistem operasi. CD juga mempunyai Ubiquity Installer,
sehingga penggguna dapat menginstall Ubuntu pada komputer secara permanen.
Semua CD Ubuntu dapat diunduh di website Ubuntu. Penginstallan dari CD
membutuhkan EAM minimal 256 MiB.
Pengguna dapat mengunduh disk
image (.iso) dari CD, yang kemudian dapat ditulis ke media fisik (CD atau
DVD), atau dijalankan langsung dari hard drive (memakai UNetbootin
atau GRUB). Ubuntu juga dapat dijalankan di ARM, PowerPC, SPARC, dan IA-64, namun
platform-platform tersebut tidak didukung secara resmi. Canonical menawarkan CD installasi Ubuntu dan
Kubuntu dengan distribusi terbaru gratis (namun dihentikan pada April 2011),
termasuk membayar biaya pos untuk tujuan banyal negara di seluruh dunia (lewat
servis pengantaran ShipIt).
Perangkat migrasi Microsoft
Windows, yang bernama Migration Assistant (diperkenalkan pada April
2007), dapat digunakan untul mengambil bookmark, wallpaper, dan dari MS Windows
ke installasi Ubuntu yang baru.
Ubuntu dan Kubuntu dapat diboot dan
dijalankan dari USB Flash drive (selama BIOS mendukung booting dari
USB), dengan pilihan untuk menyimpan setting ke flashdrive. Hal ini membuat
pengguna dapat menginstall Ubuntu dari flash disk, serta dapat menjalankan
Ubuntu tanpa membuat perubahan pada hard drive pengguna. Untuk Ubuntu versi
yang baru, program USB creator sudah tersedia
untuk menginstall Ubuntu ke USB drive dengan atau tanpa LiveC.
Wubi, yang merupakan pilihan dari Live CD,
merupakan installer yang berjalan dari windows (sebagai image yang besar yang
diatur seperti program windows lain dan dikontrol oleh Control Panel Windows).
Metode ini tidak membutuhkan partisi dari hard drive Windows pengguna.
Wubi juga dapat memigrasikan setting pengguna dari Windows.
2.3.6 Rilis
Versi
|
Kode nama
|
Tanggal Perilisan
|
Didukung sampai
|
|
Desktop
|
Server
|
|||
Warty Warthog
|
20-10-2004
|
2006-04-30
|
||
Hoary Hedgehog
|
08-04-2005
|
2006-10-31
|
||
Breezy Badger
|
13-10-2005
|
2007-04-13
|
||
Dapper Drake
|
01-06-2006
|
2009-07-14
|
2011-06-01
|
|
Edgy Eft
|
26-10-2006
|
2008-04-25
|
||
Feisty Fawn
|
19-04-2007
|
2008-10-19
|
||
Gutsy Gibbon
|
08-10-2007
|
2009-04-18
|
||
Hardy Heron
|
24-04-2008
|
2011-05-12
|
2013-04
|
|
Intrepid Ibex
|
30-10-2008
|
2010-04-30
|
||
Jaunty Jackalope
|
23-04-2009
|
2010-10-23
|
||
Karmic Koala
|
29-10-2009
|
2011-04-30
|
||
Lucid Lynx
|
29-04-2010
|
2013-04
|
2015-04
|
|
Maverick Meerkat
|
10-10-2010
|
2012-04
|
||
Natty Narwhal
|
28-04-2011
|
2012-10
|
||
Oneiric Ocelot
|
13-10-2011
|
2013-04
|
||
Precise Pangolin
|
2012-04-26
|
2017-04
|
||
Warna
|
Arti
|
|||
Red
|
Sudah tidak didukung
|
|||
Green
|
Masih didukung
|
|||
Blue
|
Rilis masa depan
|
Setiap rilis mempunyai nama kode dan
nomor versi. Nomor versi berdasarkan tahun dan bulan dari rilis. Angka pertama
adalah tahun, angka kedua adalah bulan perilisan. Sebagai contoh, rilis Ubuntu
yang pertama, 4.10, dirilis tanggal 20 Oktober 2004. Rilis ubuntu keluar setiap
6 bulan sekali tiap bulan April dan Oktober. Rilis ubuntu biasanya terdiri dari
berbagai edisi, yaitu edisi Desktop, Server, dan Netbook. Perbedaan mendasar
pada ketiganya adalah pada versi desktop terdapat tampilan desktop manager
sedangkan pada edisi server tidak ada, hanya command prompt saja.
Release code Ubuntu
terdiri dari dua kata yang berupa adjective (kata sifat) yang diikuti
dengan nama hewan yang disusun secara alphabetis setiap rilisnya, kecuali versi
6.06 ke bawah (4.10; 5.04; 5.10). Misalnya Hardy Heron, terdiri dari
kata sifat hardy (Bold; brave; stout; daring; resolute; intrepid.[1913
Webster]) dan heron (sejenis burung).
Rilis dijadwalkan satu bulan setelah perilisan GNOME (yaitu satu bulan
setelah perilisan X.org). Sehingga setiap
prilisan dari Ubuntu memiliki versi GNOME dan X yang diperbarui.
Peningkatan antara rilis harus
dilakukan dari satu versi ke versi berikutnya (contoh: dari Ubuntu 11.04 ke
Ubuntu 11.10). Namun, versi LTS dapat langsung ditingkatan ke versi LTS
selanjutanya (contoh: dari Ubuntu 08.04 LTS ke 10.04 LTS).
Ubuntu 11.04 yang dirilis pada 28 April 2011
"Natty Narwhal" memiliki
antarmuka yang sangat berbeda dari rilis-rilis Ubuntu sebelumnya. Ubuntu 11.04
memakai antarmuka Unity
sebagai antarmuka grafis standar (GUI). Namun, masih dimungkinkan untuk kembali ke tampilan
GNOME panel yang lama. Unity telah menerima banyak sekali kritik terutama
dikarenakan pengembangan-nya yang mendadak sehingga masih belum sempurna.
Namun, beberapa pengguna lain lebih memilih pendekatan Unity dari pada desktop
GNOME yang lama. unity pada Ubuntu 11.10 telah disempurnakan kali ini dibangun
dari platform GNOME 3.2 (Ubuntu 11.04 dibangun di platform GNOME 2) sehingga
menghasilkan lebih sedikit masalah dan efek visual yang lebih baik.
CD Ubuntu dapat diperoleh secara
bebas/gratis dalam bentuk iso maupun kepingan cd. Bagi pengguna Internet di
Indonesia dapat mengunduh berkas Ubuntu lebih cepat dari server-server yang ada
di Indonesia dibandingkan mengunduh dari situs luar.
2.3.7 Desktop Environment
Ubuntu dilengkapi dengan banyak
pilihan Desktop Environment, di
antaranya yang paling terkenal adalah GNOME, KDE, Xfce, dan LXDE.
- GNOME: Semenjak pertama dirilis hingga saat ini GNOME merupakan desktop environment standar Ubuntu (Unity berdiri di atas platform GNOME). GNOME merupakan salah satu desktop environment yang paling populer di Linux dan dipergunakan secara luas. Pada April 2011, GNOME memperkenalkan GNOME Shell, sebuah framework yang terfokus. Banyak dari pengguna Ubuntu yang sudah beralih ke GNOME Shell karena tampilannya yang menarik.
- Unity: Semenjak Ubuntu 11.04, Ubuntu telah menggunakan Unity sebagai Desktop Environment standarnya. Tidak seperti GNOME, KDE, Xfce, dan LXDE; Unity bukan merupakan kumpulan software melainkan hanya desktop environment yang menggunakan gtk+ yang sudah ada, dan berjalan di atas platform GNOME. Pada awal peluncurannya di Ubuntu 11.04, Unity menuai kritik yang sangat banyak karena masih memiliki banyak masalah, sehingga pada awalnya banyak pengguna masih memilih untuk memilih GNOME. Namun semenjak Unity disempurnakan pada Ubuntu 11.10, Unity kini lebih bebas dari masalah, dan efek visualnya semakin bagus.
- KDE: (K Desktop Environment) merupakan desktop environment standar pada Kubuntu. KDE terkenal dengan desktop plasma-nya, namun desktop plasma tersebut membutuhkan daya hardware yang lebih besar pula sehingga tidak semua komputer dapat menjalankannya.
- Xfce: Xfce adalah proyek desktop environment yang tujuannya adalah menciptakan desktop yang membutuhkan sedikit sumber daya hardware. Namun kebutuhan sumber daya hardware Xfce masih lebih tinggi dari pada LXDE. Xfce merupakan desktop environment standar Xubuntu.
- LXDE: LXDE adalah proyek desktop environment yang bertujuan untuk membuat desktop yang cepat dan hemat energi. LXDE merupakan desktop environment standar Lubuntu.
Ubuntu 10.04 dengan GNOME 2
GNOME Shell
Unity pada Ubuntu 11.10
Desktop Plasma KDE
Xubuntu 11.10
LXDE desktop
2.3.8 Varian
Varian Ubuntu sangat banyak, namun
hanya 3 yang didukung dan dibiayai secara resmi oleh Canonical Ltd. yaitu, Kubuntu,Xubuntu,
dan Lubuntu.
Berikut adalah varian Ubuntu yang terkenal:
·
Kubuntu Ubuntu yang memakai KDE Plasma Workspace,
Kubuntu membutuhkan sumber daya hardware yang lebih banyak dibanding Ubuntu.
·
Xubuntu Distribusi Ubuntu yang memakai Xfce
desktop environment, membutuhkan lebih sedikit sumber daya hardware.
·
Lubuntu Distribusi Ubuntu yang memakai LXDE
desktop environment, merupakan distribusi Ubuntu yang membutuhkan paing sedikit
sumber daya hardware.
·
Edubuntu Salah satu proyek gabungan Ubuntu
dan GNOME yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi untuk sekolah dan
pengguna rumah.
·
Mythbuntu Distribusi Ubuntu yang didesain
untuk membuat theater ruma dengan MythTV. Mythbuntu
menggunakan Xfce desktop environment.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Diketahuinya sistem operasi komputer. Bahwa sistem operasi
komputer adalah bukan bagian dari hardware ataupun program aplikasi komputer,
tetapi sistem operasi komputer adalah penghubung antara keduanya, dan akan
menjadi acuan/landasan program aplikasi yang akan di gunakan nantinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar